Bersama Ot dan Sien ke Hindia Belanda: Kajian Kritis Buku Anak Klasik Ot en Sien in Nederlandsch Oost-Indië

  “Kita telah banyak membaca karya sastra, kisah yang memesona, mengharukan, bahkan yang memaksa kita bertindak dan berubah. Kita semua dibesarkan oleh cerita, oleh karya sastra yang memberi kita bahagia, kegirangan, pengalaman dan harapan. Melalui pilihan kata dan penyampaiannya yang khas mengenai berbagai kondisi kemanusiaan yang ada, cerita-cerita itu membentuk pemahaman dan wawasan kita.” Riris K. Toha Sarumpaet[1] Setiap orang tumbuh dan dibesarkan oleh cerita-cerita yang ia baca dan dengar semenjak masih kanak-kanak. Saya sendiri yang notabene dibesarkan dari keluarga berbudaya Islam sedari kecil biasa dicekoki kisah 25 nabi dan rasul oleh orang tua. Alih-alih mengharapkan pangeran berkuda putih sebagai … Continue reading Bersama Ot dan Sien ke Hindia Belanda: Kajian Kritis Buku Anak Klasik Ot en Sien in Nederlandsch Oost-Indië

Empat Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan Orang-Orang Ketika Tahu Saya Berkuliah di Program Studi Belanda

“Kenapa masuk jurusan sastra koloni?”  “Mau jadi apa kalau sudah lulus nanti? Denger denger lulusan FIB paling banyak yang nganggur…”  “Kapan ke Belanda?”  “Nggak bosan belajar bahasa Belanda? Kenapa ngga kursus aja?” and again… “Kalau lulus mau kerja di mana?” Lucu memang kalau melihat kenyataan bahwa ternyata masih ada saja orang yang begitu peduli pada kehidupan yang saya jalani. Entah itu namanya peduli atau mulut mereka iseng sekali. Tapi saya tak pernah ambil pusing karena saya tahu bahwa apa yang saya jalani merupakan tanggung jawab saya sendiri. Sejauh ini saya merasa tak pernah lari dari tanggung jawab yang saya miliki. … Continue reading Empat Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan Orang-Orang Ketika Tahu Saya Berkuliah di Program Studi Belanda